kabar Digoel.com : Vikaris Episcopal ( Vikep ), Kevikepan Mindiptanah, selaku pastor paroki hatikudus Tanah Merah, kabupaten Boven Digoel, pastor Salfinus Buarlele MSC, kembali mengeluarkan seruan moral, bagi seluruh umat Katolik untuk tidak mengkonsumsi Miras secara berlebihan yang hanya akan merusak kesehatan, serta mental dan moral.
Ia menjelaskan ,saat ini sudah mulai menjamur berbagai penyakit sosial masyarakat, salah satunya perilaku mabuk yang berlebihan, menyebabkan banyak kehancuran rumah tangga, perbuatan asusila, korban nyawa baik terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lain di sekitarnya.
“Ya saat ini, di daerah Papua khususnya Boven Digoel yang selalu di banggakan sebagai tanah damai dan penuh cinta, perlahan sudah mulai di ubah menjadi negeri lain atau daerah lain, hal ini muncul karena tidak rasa peduli terhadap hidup beriman, sikap acuh tak acuh dan egois, serta gerakan yang menutup diri terhadap seruan moral gereja, dan selalu bergantung pada materialisme, hidup dalam pola pikir nikmati diri sendiri, kecendrungan untuk hidup kotak-kotak mulai tidak berakar lagi pada iman, mulai mencari arti dan makna kehidupan dan lebih pada menikmati kesenangan sendiri.”Ungkapnya,Sabtu ( 15/1/2022 ).
Pastor mengaskan Mabuk yang berlebihan, akan menimbulkan perbuatan tidak menghargai diri sendiri dan sesama, dan seruan pertobatan tidak hanya menjadi gerakan atau tindakan pemimpin gereja Katolik yang hendak mencari umat yang hilang dan berdosa oleh karena mabuk secara berlebihan, dan mendatangkan bahaya bagi sendiri dan orang lain.
Seruan pertobatan, seruan moral gereja ini , untuk menyadarkan dan memberi suatu perubahan hidup dari yang terlibat dengan perilaku mabuk secara berlebihan dan berani meninggalkan perbuatan lamanya, serta kembali ke pangkuan Gereja Katolik.
Karenanya seruan moral gereja Katolik ,agar dapat di dengar, direfleksikan serta dilaksanakan supaya tidak ada penyesalan yang terlambat.
Gereja Katolik, tidak memberikan pelayanan kerohanian bagi umat yang, meninggal akibat miras ,bukan berarti gereja membenci umat itu, namun ini merupakan suatu, ajakan pertobatan yang besar oleh gereja bagi umatnya itu untuk kembali ke jalan yang benar,dan tidak meninggal sia- sia hanya karena miras.YG
Vikep Kevikepan Mindiptanah : Perilaku Mabuk Berlebihan Membawa Kehancuran
