kabardigoel.com: Umat Katolik Tanah Merah Boven Digoel, padati 4 Gereja dalam wilayah kota Tanah Merah.
Kamis Putih dimaknai sebagai malam di mana Yesus membasuh kaki para murid-Nya sekaligus melakukan perjamuan malam terakhir sebelum dia ditangkap dan disalibkan.
Pastor paroki hatikudus Tanah Merah, Salvinus Buarlele MSC, dalam khotbahnya menyampaikan bahwa Yesus melakukan pembasuhan kaki muridnya itu, untuk memperlihatkan bagaimana seharusnya melayani dengan penuh kerendahan, bukan melayani dengan mengejar kedudukan.
“Yesus hadir membasuh kaki muridnya, ingin mengajarkan kepada muridnya untuk Memiliki sikap melayani adalah sikap yang sangat penting dimiliki oleh setiap umat Allah sebagai tebusan Kristus.” Ungkap pastor Alvin, Kamis ( 28/3/2024 ).
Sementara itu pada malam Kamis putih umat katolik juga akan melaksanakan malam tuguran, merupakan ibadat adorasi yang berarti menyembah atau memuja Tubuh Kristus. Pelaksanaan Tuguran Kamis Putih berlangsung dengan sederhana untuk menghayati peristiwa Yesus yang berdoa di Taman Getsemani.
Ia mengajak kepada seluruh umat katolik di wilayah kabupaten Boven Digoel, bersama – sama rayakan Paskah dengan penuh kedamaian, dan membawa terang bagi sesama.
