kabardigoel.com, Boven Digoel – Workshop Pekan Bukti Karya Komunitas Belajar Kabupaten Boven Digoel dengan Tema ”Berbagai praktek baik sesame komunitas belajar untuk menciptakan kolaborasi sebagai wujud Implementasi Kurikulum Merdeka” itu berlansung di SMP 1 Atap Tanah Merah Jumad (18/10/2024)
Panitia Workshop Pekan Bukti Karya Komunitas Belajar Kabupaten Boven Digoel Nur Asma Spd.GR dari SMP Anugerah Terindah Tanah Merah ungkapkan, kegiatan Workshop Pekan Bukti Karya Komunitas Belajar merupakan kegiatan yang sudah berjalan dua tahun yang di sudah di mulai dari tahun lalu.
Dijelaskan, Dalam Komunitas belajar, dari penggerak komunitas Belajar Kabupaten Boven Digoel, membuat satu kegiatan tentang bagaimana sekolah-sekolah membuat komunitas belajar di masing-masing sekolah.
“Jadi komunitas kecil-kecil yang ada di sekolah, kelompok belajar, mereka saling belajar di sekolah, dan dilain sisi guru di tuntut untuk mengajar, dan guru juga di tuntut untuk belajar. Sehingga di situlah tempat wadah untuk guru belajar, sebab dari stu aka nada Kerjasama, saling berkolaborasi, saling berbagai prantik baik di dalam komunitas belajar yang ada di sekolah masing-masing.
Tujuan dari kegiatan Workshop Pekan Bukti Karya Komunitas Belajar,para pengajar yang mengikuti giat ini, untuk dapat memberitahukan atau menyampaikan ke sekolah masing-masing, pentingnya komunitas belajar.
“Dalam konteks belajar mereka akan belajar saling berbagai praktek baik sesam mereka , saling gotong royong dan bagaimna meningkatkan kwalitas pembelajaran yang ada di sekolah, dengan saling berbagi,dan belajar Bersama.
Sementara kegiatan Workshop Pekan Bukti Karya Komunitas Belajar, di undang 27 sekolah dari tingkatan TK, SD, SMP dan SMA dengan targetan peserta berjumlah 50 peserta, akan tetapi yang mengikuti kegiatan Workshop kurang lebih ada 60 peserta.
“Antusias dari masing-masing sekolah cukup banyak ada sekolah yang datang dua peserta ada juga yang lebih dari dua. Ikut terlibat dalam Workshop demi untuk Bersama-sama belajar. Yang hadir ada dari dinas Pendidikan dan dari Balai Guru Penggerak Papua( GPP) serta 27 sekolah yang ada di lingkung Tanah Merah mulai dari TK,SD,SMP dan SMA.
Tahun ini diakuinya memang belum sampai ke Tingkat distrik karena memang jarak dan waktu serta biaya pasti lebih besar. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan tahun depan diusahakan akan melibatkan sekolah sekolah yang ada di distrik dan di kampung.
Kegiatan Workshop Pekan Bukti Karya Komunitas Belajar adalah kegiatan tahun kedua, yang mana tahun pertama telah dilakukan di SMA Santo Yosep, yang lebih kepameran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Tahun ini lebih ditekankan bagaimana guru itu, membangun komunitas belajar di sekolah, yang lebih di fokuskan sekolah berdiri, bergerak, membangun komunitas belajar yang ada di sekolah.
