kabardigoel.com : Langkah tegas pihak kepolisian resort Boven Digoel, dalam menekan angka kasus tindak korupsi di Boven Digoel saat ini terus di lakukan ,sehingga kebiasaan buruk untuk menyalah gunakan anggaran Negara tanpa ada kejelasan dapat di tekan.
Pihak Reskrim Polres Boven Digoel,saat ini telah memanggil sejumlah anggota DPRD periode 2014/2019 lalu,untuk dimintai keterangan terkait kegiatan kunjungan kerja DPRD pada periode itu atas penggunaan Dana Kunker yang menurut temuan BPK di tahun 2019, bahwa Dana itu di gunakan anggota DPRD ,namum pada kenyataan kegiatan kunker di tahun itu tidak dilaksanakan.
Menyikapi pemanggilan terhadap sejumlah anggota DPRD periode,2014/2019 itu,salah satu mantan anggota DPRD Boven Digoel periode itu, Orgenes Asmuruf pada kabardigoel ,menuturkan bahwa pada prinsipnya sebagai warga negara yang taat hukum kami semua hadir untuk di periksa pihak Reskrim dan memberikan keterangan sesuai apa yang kami alami di lapangan.
Ia secara tegas menyampaikan, terkait dengan kegiatan kunker yang menjadi fokus pemeriksaan kami kali ini, bahwa rangkaian kegiatan itu tidak berjalan,dan pada saat itu kami seluruh anggota sudah menyampaikan bahwa kegiatan itu di batalkan,namun yang menjadi pemeriksan kami kali ini bahwa alokasi dana kunker tersebut di gunakan,terkait dengan hal itu,sebagai mantan anggota DPRD pada masa itu kami tegaskan bahwa kami tidak pernah menerima dana kunker tersebut,dan juga kegiatan kunker saat itu tidak ada.
” Saya mau sampaikan terimakasih pada pihak kepolisian ,yang sudah mau ingin memberantas korupsi di Boven Digoel ,ini langkah yang baik,agar setiap penggunaan anggara benar – benar berjalan sesuai dengan pekerjaan ya, dan terkait dengan pemanggilan terhadap kami , sebagai warga negara yang taat terhadap hukum kami datang dan siap mempertanggung jawabkan itu, terkait dengan dana kunker 2018 sudah di gunakan,pada prinsipnya kami tidak pernah menggunakan itu,dan kegiatan kunker di kala itu sudah kami sampaikan untuk di batalkan karna mengingat sudah menjelang akhir tahun.” Tuturnya, Selasa,( 04/01/2022 ).
Ia minta pada aparat kepolisian agar dapat menuntaskan kasus ini,sehingga tidak terjadi kesimpang siuran informasi di tengah masyarakat,dan diharapkan agar kasus ini ,di usut tuntas agar masyarakat juga dapat mengetahui secara baik terkait dengan upaya dan tindakan yang sudah di lakukan pihak kepolisian ,demi menekan angka kasus tindak korupsi di Boven Digoel .YG