Dandrem 174 /AWT Apresiasi Prajurit TNI Di Wilayah Selatan Papua Telah Menjaga Keamanan Ditengah Berbagai Gejolak Yang Terjadi

Nasional676 Dilihat
Advertisements

kabardigoel.com : Diakhir masa tugas pengabdian Sebagai Dandrem 174 Merauke, Brigjen TNI, Bangun Nawoko, Beserta ibu melakukan kunjungan kerja dan berpamitan dengan seluruh jajaran prajurit TNI di wilayah Boven Digoel.

Kehadirannya itu ,ingin memastikan bahwa wilayah selatan Papua khususnya di Boven Digoel ,yang memiliki tata letak perbatasan  cukup luas  itu, dengan Negara tetangga Papua Nuguinea, tetap dalam kondisi aman,hal inilah yang di lakukan Dandrem 174 Merauke, serta  kegiatan inipun merupakan  pertama kali terjadi selama pengabdian dari setiap pimpinan Korem yang bertugas di wilayah selatan Papua, dan  di akhir purna tugasnya Ia melakukan tinjauan keamanan untuk memastikan bahwa semua aman sebelum melanjutkan tugas di tempat yang baru nanti.

Ia menambahkan selama bertugas 21 bulan di wilayah Korem 174 /AWT, banyak dinamika persoalan yang terjadi, namun berkat kerja keras dari seluru prajurit TNI ,semuanya itu bisa di atasi dengan baik, bahkan Ia merasa waktu bertugas di Tanah Papua khususnya wilayah selatan ,dinilai sangatlah singkat.

” Saya merasa bangga berada bersama kalian semua prajuritku,bukan saya yang hebat tapi kalian semua prajurit yang memiliki kasih dalam melayani sehingga wilayah tugas saya hingga saat ini aman, itu semua karena kalian yang terhebat.” Tuturnya Jumaat ( 28/1/2022 ).

Dandrem 174 Merauke menegaskan capaian keberhasilan prajurit dalam menjaga wilayah tugasnya tersebut berupa, mampu mengatasi ,terjadinya puluhan kali kontak tembak dengan pihak separatis bersenjata di wilayah Timika Papua, gejolak penolakan di saat penetapan PPKM, bagi anggota yang bertugas di lapangan, hingga gejolak Pemilukada ,semuanya mampu di atasi dengan baik oleh prajurit TNI ,sehingga masyarakat dapat merasakan kenyamanan itu hingga saat ini.

Ia minta pada seluruh prajurit TNI yang di tugaskan di wilayah Boven Digoel, jangan dijadikan penugasan di daerah ini sebagai sebuah hukuman,karena berada di wilayah yang jauh dari kata ramai, namun jadilah daerah ini sebagai daerah yang membanggakan bagi prajurit itu, bahwa Negara memberikan tugas mulia, untuk menjaga kedamaian itu ,harus tetap ada di wilayah Tapal batas. YG

Kabardigoel Media

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *