Wagub Imadawa: Bingkai NKRI Sesungguhnya Terletak di Woropko

Berita85 Dilihat
Advertisements

Kabar Digoel, Boven Digoel. 9 Juni 2025 – Wakil Gubernur Papua Selatan, Paskalis Imadawa, menegaskan bahwa Distrik Woropko merupakan bingkai sejati dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini. Pernyataan ini disampaikan di hadapan ribuan umat Katolik dalam misa syukur HUT ke-67 Paroki Sakramen Maha Kudus Woropko.

Dalam momentum perayaan tersebut, Wagub Imadawa mengajak seluruh elemen—baik gereja, pemerintah, maupun masyarakat—untuk bersatu hati membangun kembali Woropko. Ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor guna mengembalikan peran strategis Woropko sebagai wajah perbatasan Indonesia.

“Penting untuk kami sampaikan bahwa seluruh unsur, baik gereja, pemerintah, maupun masyarakat, harus bergandengan tangan membangun Woropko. Karena bingkai NKRI ada di kawasan ini,” ujar Paskalis Imadawa.

Wagub juga mengungkapkan bahwa Woropko tidak hanya penting dalam konteks nasional, tetapi juga memiliki nilai strategis dari sisi batas wilayah. Distrik ini berada di persimpangan batas wilayah antara Provinsi Papua Selatan, Kabupaten Boven Digoel, Papua Pegunungan, serta Keuskupan Agung Merauke.

“Jika kita bicara soal tapal batas, baik secara administratif maupun gerejani, maka semuanya bertemu di Woropko. Itulah sebabnya Woropko harus dibenahi secara menyeluruh,” tegasnya.

Kendati telah berdiri selama 67 tahun, Paroki Sakramen Maha Kudus dinilai masih tertinggal dari segi pembangunan. Menurut Wagub, hal ini terlihat dari lambannya progres pembangunan gereja baru yang seharusnya sudah dimulai sejak lama, mengingat Woropko adalah salah satu distrik tertua di Kabupaten Boven Digoel.

Lebih lanjut, Imadawa menyoroti perlunya menjadikan Woropko sebagai prioritas pembangunan karena posisi strategisnya di jalur lintas budaya dan perbatasan internasional. Ia menegaskan bahwa masyarakat dari Papua Pegunungan dan Papua Nugini lebih dahulu melihat Woropko sebelum melihat wilayah lain seperti Merauke atau bahkan Jakarta.

“Woropko adalah potret Indonesia pertama yang dilihat oleh mereka yang datang dari perbatasan. Maka sudah selayaknya kita memperbaikinya. Inilah wajah NKRI di ujung timur,” pungkas Wagub.

Kabardigoel Media

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *