Guru dan Siswa SMAN 1 Tanah Merah Demo Tuntut Perbaikan Kualitas Pendidikan

Berita463 Dilihat
Advertisements

Kabardigoel.com: Guru dan siswa SMAN 1 Tanah Merah turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Boven Digoel. Pada Rabu (29/8), mereka mendatangi kantor dinas untuk meminta bantuan menyelesaikan masalah yang terjadi di sekolah akibat kepemimpinan kepala sekolah yang dinilai tidak efektif.

Dari tuntutan murid yang di sampaikan di hadapan kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Boven Digoel, Para murid menginginkan agar aktifitas belajar mengajar di sekolah untuk kembali normal dimana sudah 1 tahun aktifitas belajar mengajar di SMAN 1 Tanah Merah sudah tidak berjalan maksimal.


“Kami sedih bapak kepala dinas, kurang adanya komunikasi baik yang di bangun antara pimpinan sekolah dengan para guru, kami yang jadi korban, jadi tolong lihat sekolah kami dan kami minta kepalah sekolah untuk segera di ganti.” Tegasnya.

Septerianus Ully, salah satu tenaga pengajar di SMAN 1 Tanah Merah, menuturkan dampak dari kurangnya transparan dan tidak adanya kesepahaman yang baik dalam menciptakan suasana dunia pendidikan yang harmonis di bangun antara kepala sekolah dan guru tentunya berimbas pada hambatnya proses kegiatan belajar mengajar anak di sekolah, sehingga selama 1 tahun aktifitas belajar mengajar tidak maksimal.

“Permasalahan tentunya banyak di sekolah, akibat dari kurang transparan lebih khusus dalam penggunaan anggaran sekolah untuk menunjang aktifitas belajar mengajar maka timbul lah ketidak harmonisan di dalam dunia sekolah antara pimpinan dan staf guru mulai renggang berujung pada mandeknya aktifitas belajar mengajar disekolah,” ujar septerianus uli.

Dari tuntutan yang disampaikan pelajar di SMAN 1 tersebut, Kepala Dinas P dan K kabupaten Boven Digoel, Musa Wandengge, secara tegas dihadapan guru, murid ,dan seluruh staf dinas pendidikan kabupaten Boven Digoel, langsung mencopot kepala sekolah SMAN 1 dan akan di gantikan dengan guru yang lain yang sudah dianggap sudah mampu menduduki jabatan kepala sekolah.

“Hari ini juga saya selaku kepala Dinas pendidikan dan kebudayaan Boven Digoel, akan mencabut status kepala sekolah SMAN 1 Tanah Merah, apapun alasannya nanti, yang di utamakan adalah selamatkan generasi muda Boven Digoel yang kini lagi merindukan akan pendidikan, jadi saya nyatakan saya akan copot, dan besok saya akan hadiri apel pagi di SMAN 1 Tanah Merah, sekaligus menyerahkan mandat baru kepada guru untuk sementara waktu menjabat sebagai PLT kepala sekolah SMAN 1 hingga ditetapkannya lagi kepalah sekolah Devinitif.” Tegas kepala Dinas.

Kabardigoel Media

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *