Dinas Koperindag PPS Giat Pengimputan Data IKM pada aplikasi SiiNas Bagi Pelaku Usaha Di Boven Digoel

Berita480 Dilihat
Advertisements

kabardigoel.com, Boven Digoel – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Papua Selatan laksanakan kegiatan Pengimputan Data IKM pada aplikasi SiiNas (Sistem Informasi Industri Nasional) bagi pelaku usaha di Boven Digoel.Kegiatan tersebut berlangsung 22-23 Oktober 2024 di Hotel Grand Family Tanah Merah.

Kepala Dinas Koperindag  Propinsi Papua Selatan Laurensius Waimu, S.Sos ungkapkan, Kegiatan pengimputan data Industri Kecil Menengah (IKM) melalui apilikasi SIINas yang diselenggarakan di Boven Digoel dimana dalam kegiatan khusus terutama di daerah tentunya harus bekerjasama dengan kabupaten, terutama mengangkat para pelaku usaha yang berkecimbung didalamnya terutama, IKM Idustri Kecil dan menengah baik itu di Boven Digoel, Mappi dan Asmat. Terutama bagi pelaku usaha orang asli Papua, apalagi di usaha perbengkelan sehingga dapat berperan dan membuka lapangan pekerjaan.

“Kalau memang bengkelnya  mulai dari pemula sampe dengan menengah setidaknya harus melengkapi kriteria-kriteria yang ada terutama surat-surat yang diperlukan. Salah satu contoh Ijin berusaha. Hal ini merupakan pertama bagi pelaku usaha di Boven Digoel. Tentunya Ijin berusaha ini sama halnya yang dilakukan di Asmat dan Mappi dan Merauke. Karena memang kedepan Pemerintahan yang baru ini, program dari presiden kita Prabowo yakni, memperkuat perekonomian dari UMKM, juga IKM yang ada di Dinas Koperindag, agar Koperindag Propinsi bekerjasama dengan, Kabupaten hingga pada kecamatan atau distrik untuk menghidupkan kekuatan sumberdaya alam.Kearifan pelaku-pelaku usaha untuk dapat dihidupkan, mengangkat juga memberikan dukungan berupa pembinaan, dana yang telah bekerja sama dengan Kabupaten atau Propinsi  

Sementara materi yang paling fokus diberikan tentu berkaitan dengan Nomor Induk Berusaha (NIB), dan bagaimana persyaratan-persyaratan pelaku usaha mulai dari pemula sampe mandiri untuk mempermudah pelaku usaha di kabupaten. Tentunya yang berperan penting juga dalam kegiatan ini adalah Penanaman Terpadu Satu Pintu (PTSP).

pelaku usaha yang mengikuti kegiatan tersebut dari berbagai jenis usaha diantaranya dari usaha perbengkelan yang terbagi dalam transportasi Sungai seperti spitbod, motor.Dan jika da perbengkelan yang lebih besar lagi adalah mobil.usaha-usaha lain seperti warung Makan, dan usaha lainnya. Pada intinya tempat usahanya harus jelas. 

“Contonya jahit menjahit, warung makan atau jualan barang apa yang penting tempatnya jelas, dan surat-surat yang bisah mendukung pelaksanaan kegiatan dia dalam dunia usaha.    

Jumlah peserta yang ikut dalam kegiatan pengimputan Data IKM pada aplikasi SiiNas Bagi Pelaku Usaha Di Boven Digoel ini berjumlah 20 peserta dari berbagai macam pelaku usaha demi memajukan perekonomian di Boven Digoel.

Kegiatan ini merupakan Kerjasama dari Diskoperindag PPS dan Diskoperindag Kabupaten Boven Digoel.Kedepan kegiatan ini akan diperluas, sebab pelaku usaha ini bukan saja ada di kota Kabupaten akan tetapi ada juga di Distrik dan Kampung. Kedepan Pelatihan ini akan terus berkesenambungan. Karena rentan kendalinya di Tingkat propinsi semakin dekat.

Kabardigoel Media

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *